Translate Bahasa Indonesia ke Bahasa Inggris tidak serumit yang Anda bayangkan, namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar hasil terjemahan sempurna dan bisa dipahami oleh pembaca. Begitu pun ketika Anda ingin menerjemahkan Bahasa Inggris ke Bahasa Indonesia.
Jadi, mengandalkan kamus saja tidak cukup, lebih-lebih jika diterjemahkan langsung melalui Google Translate. Kamus atau tool penerjemah mungkin bisa menerjemahkan kata per kata, namun hasil terjemahan keseluruhan akan sulit dipahami ketika dibaca.
Tips Mudah Translate Bahasa Indonesia ke Bahasa Inggris
1. Baca Seluruh Isi Dokumen
Jika Anda ingin menerjemahkan Bahasa Indonesia ke Bahasa Inggris (atau sebaliknya) dengan benar, maka terlebih dahulu harus membaca isi dokumen dari awal hingga akhir. Hal ini akan membuat Anda paham apa maksud dan tujuan yang ingin disampaikan melalui dokumen tersebut.
Jika Anda paham isi dokumennya, maka menerjemahkannya ke Bahasa lain akan mudah. Jika terlalu sulit dan lama memahami seluruh dokumen, maka bisa memahami kalimat per kalimat. Setelah Anda paham konteks dan maksudnya, maka proses penerjemahan bisa dimulai.
2. Gunakan Sumber Referensi
Jika Anda tidak tahu arti suatu kata frasa (atau tidak terlalu yakin), maka bisa mendapatkan bantuan dari sumber referensi lain, misalnya saja kamus. Jika memungkinkan, kamu juga bisa bertanya-tanya ke native speaker untuk penerjemahan yang lebih jelas dan akurat.
Sekarang ini, sudah banyak kamus online yang bisa membantu Anda untuk menerjemahkan Bahasa Indonesia ke Bahasa Inggris atau bahasa lainnya. Anda bisa langsung mengunjungi website-nya atau mengunduh dan memasang aplikasinya di Android maupun PC.
Nah, jika Anda menggunakan Microsoft Word, maka bisa memasang Add-ins kamus dan memanfaatkannya untuk mencari referensi, glosari, rujukan, panduan menulis dan lain sebagainya. Gunakan semua sumber yang ada untuk menghasilkan terjemahan yang sesempurna mungkin.
3. Kamus Saja Tidak Cukup
Mengandalkan kamus saja belum cukup untuk translate Bahasa Indonesia ke Bahasa Inggris dengan benar. Jika Anda belum tahu, ada banyak terjemahan untuk satu kata, jadi jika salah memilih padanan kata, maka hasil terjemahan tidak maksimal dan sulit dipahami.
Memilih terjemahan yang salah di kamus memang sering terjadi, lebih-lebih jika kamus tersebut tidak menyediakan kosa kata yang lengkap. Karena itu, kamu bisa menggunakan kamus tunggal (Bahasa Inggris ke Bahasa Inggris), yang biasanya menyediakan definisi yang lebih lengkap dan akurat (misal kamus Oxford).
Untuk memastikan apakah hasil terjemahan sesuai dengan bahasa sumber, Anda bisa menerjemahkan hasil terjemahan ke bahasa tersebut. Jika hasilnya sesuai dengan sumber, maka terjemahan yang Anda lakukan sudah benar. Jika tidak yakin, menanyakannya ke native speaker adalah opsi yang tepat.
4. Jangan Terlalu Literal
Apa itu literal? Translate bahasa tidak boleh dilakukan secara literal, atau apa adanya. Ini bukan merupakan cara penerjemahan yang benar, jadi hindari mengartikan kata secara literal jika ingin hasil terjemahan bisa dipahami oleh pembaca dan tidak ada kerancuan di dalamnya.
Jadi, bagaimana cara menerjemahkan yang benar? Anda bisa menerjemahkan sesuai nuansa atau konteks yang berlaku di kalimat tersebut. Jika konteks antara Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris sama, maka pembaca akan bisa menangkap maksud dari kalimat tersebut.
Jika masih ada kalimat yang terasa janggal atau kagok, pembaca akan kurang mengapresiasi bacaan tersebut. Menerjemahkan secara literal masih bisa diterima, dengan catatan yang diterjemahkan adalah materi yang bersifat teknis, misalnya saja jurnal tentang medis, otomotif, farmasi dan masih banyak lagi.
Karena itu, memahami seluruh isi dokumen memang penting, untuk menemukan apakah materinya dominan teknisĀ atau non teknis. Jika isi dokumen tersebut mengandung ungkapan atau ekspresi, maka harus diterjemahkan sesuai konteks dan nuansanya.
5. Gunakan Pemeriksaan Ejaan Kata
Setelah Anda selesai menerjemahakan dokumen tersebut, jangan lupa untuk memeriksa ejaan kata di dalamnya. Anda bisa memanfaatkan software atau aplikasi yang bisa memeriksa ejaan kata, untuk menemukan apakah ada ejaan kata yang tidak sesuai.
Anda akan dimudahkan jika menggunakan Microsoft Word, karena sudah dilengkapi dengan pemeriksaan ejaan. Jadi, Anda tinggal mengaktifkan proofing tools untuk memeriksa apakah ada ejaan di hasil terjemahan yang salah.
6. Periksa Hasil Terjemahan
Jika sudah tidak ada kesalahan dalam terjemahan maupun ejaan, maka lakukan cek untuk terakhir kali. Hal ini untuk memastikan apakah terjemahan Anda benar-benar sempurna dan siap dikumpulkan (jika itu tugas) atau dibagikan ke orang lain.
Jika Anda masih menemukan kesalahan, sekecil apa pun itu, maka jangan malas untuk merevisinya. Di sini Anda menjadi editor untuk memastikan bahwa hasil terjemahan benar-benar sempurna dan bebas dari kesalahan penerjemahan, ejaan dan lain sebagainya.
Anda juga bisa membandingkan hasil translate Bahasa Indonesia ke Bahasa Inggris dengan dokumen asli. Baca hasil terjemahan tanpa melihat sumber, untuk mengetahui apakah terjemahan tersebut benar-benar masuk akal dan bisa dipahami oleh calon pembaca.
Ingat, sebagai penerjemah, tugas Anda adalah menyediakan dokumen yang bisa dibaca oleh pembaca dengan bahasa ibu mereka. Jadi, usahakan hasil terjemahan benar-benar mirip dan sesuai dengan bahasa target sehingga tidak ada kerancuan dan kesalahpahaman di dalamnya.
Baca Juga:
Layanan Translate Bahasa Indonesia ke Bahasa Inggris Lengkap dan Akurat
1. Google Translate
Tidak hanya menyediakan translate dari Bahasa Indonesia ke Bahasa Inggris saja, namun ke 90 bahasa lainnya yang lengkap. Google Translate bisa Anda akses langsung ke website-nya atau download aplikasinya dari Google Play.
2. iTranslate
Berikutnya ada iTranslate, yang akan membantu Anda menerjemahkan Bahasa Indonesia ke Bahasa Inggris dengan benar. Tampilannya yang sederhana dan tidak neko-neko cocok untuk Anda yang ingin menerjemahkan tanpa distraksi apapun.
3. Bing Translator
Yang ini adalah layanan terjemahan yang disediakan oleh Microsoft, dimana ada sekitar 60 bahasa asing yang bisa diterjemahkan, termasuk Bahasa Indonesia ke Bahasa Inggris. Bing Translator bisa Anda download dari Google Play (Android) atau App Store (IOS).
4. Yandex Translate
Alternatif layanan translate yang bisa Anda manfaatkan lainnya adalah Yandex Translate, yang merupakan pesaing Google Translate. Seperti Google Translate, Yandex Translate juga menyediakan lebih dari 90 bahasa asing yang bisa diterjemahkan, salah satunya adalah Bahasa Indonesia.
5. Oxford Dictionaries
Oxford Dictionaries adalah layanan kamus online yang lengkap, selain menyediakan puluhan bahasa asing yang bisa diterjemahkan, mereka juga memiliki fitur yang bermanfaat. Anda bisa menemukan fitur seperti tips menulis, peribahasa, tata bahasa dan kelas-kelas penting lainnya.
6. Sederet
Anda bisa translate Bahasa Indonesia ke bahasa Inggris dengan kamus online Sederet, yang dikembangkan oleh putra Indonesia. Selain kamus, layanan ini juga memiliki fitur menarik lainnya, misalnya saja tips sukses ujian TOEFL, tata bahasa, kelas listening dan artikel yang bisa dibaca secara cuma-cuma.
Anda sudah menerjemahkan sendiri namun tidak yakin dengan hasilnya? Solusinya adalah Fastwork. Service dari Fastwork memungkinkan Anda mendapatkan hasil terjemahan dari Bahasa Indonesia ke Inggris dengan hasil yang akurat dan sempurna. Tunggu apa lagi, segera kunjungi Fastwork di link berikut https://fastwork.id/translate/inggris.