Kenapa Baterai HP Xiaomi Cepat Habis Padahal Tidak Dipakai – Baterai HP menjadi salah satu komponen penting yang harus menjadi perhatian serius. Hal ini juga berlaku untuk Anda yang notabenenya menggunakan perangkat dari brand Xiaomi. Sebagai salah satu komponen penting, anda tentu penasaran kenapa baterai HP Xiaomi cepat habis padahal tidak dipakai.
Yang mana ini termasuk salah satu permasalahan yang cukup serius dan kerap dialami oleh para pengguna. Berikut ini yang akan kami bahas beberapa penyebab kenapa baterai HP Xiaomi cepat habis dan beberapa cara mengatasinya yang bisa Anda coba.
Pengertian Baterai HP
Sebagai pengguna smartphone, anda tentu biasa mengalami beberapa permasalahan. Salah satunya adalah permasalahan baterai yang cepat habis. Hal yang paling disayangkan adalah baterai yang cepat habis padahal tidak digunakan sama sekali.
Baterai sendiri merupakan sumber daya utama yang memungkinkan sebuah perangkat bisa beroperasi tanpa harus menghubungkan perangkat tersebut ke sumber listrik. Baterai terbuat dari berbagai macam bahan.
Ada yang menggunakan bahan dari litium ion atau ada juga dari litium polimer. Sehingga memungkinkan anda untuk melakukan pengisian ulang. Masing-masing perangkat mempunyai kapasitas baterai yang berbeda.
Adapun satuan ukurnya adalah miliampere jam atau yang biasa kita kenal dengan mah. Kapasitas sebuah baterai akan menentukan Seberapa lama perangkat tersebut bisa anda pakai sebelum melakukan pengisian ulang.
Menariknya lagi, ponsel-ponsel masa kini banyak yang dibekali dengan baterai dengan kapasitas besar. Itu artinya daya tahan dari ponsel-ponsel dengan kapasitas baterai yang besar tentu akan sangat lama.
Dalam hal ini ada yang Daya tahannya bisa sampai 24 jam atau ada juga yang lebih dari 24 jam. Tergantung seberapa bagus teknologi dan kapasitas baterai yang anda pakai.
Tentang Brand Xiaomi
Sementara Xiaomi merupakan salah satu brand ponsel ternama di Indonesia yang berasal dari Cina atau Tiongkok. Brand satu ini mulai memasuki pasar ponsel Indonesia sejak bertahun-tahun yang lalu.
Sejak pertama kali hadir, Banyak masyarakat kita yang menyukai produk-produk mereka. Hal ini karena brand tersebut berusaha untuk menghadirkan produk-produk dengan kualitas terbaik tapi menawarkannya dengan harga yang sangat terjangkau.
Saat ini mereka juga menghadirkan banyak pilihan produk yang bisa anda sesuaikan sendiri. Masing-masing produk mempunyai spesifikasi yang berbeda. Semakin canggih teknologi pada perangkat tentu akan semakin mahal pula harganya.
Namun karena memang brand satu ini mempunyai kualitas yang terbaik, hanya membeli produk dengan harga yang paling terjangkaunya pun anda akan mendapatkan jaminan kualitas. Berdasarkan pengalaman penulis sendiri, dengan modal rp1.500.000-an saja Anda bisa menggunakan produk yang daya pakainya bisa sampai 3 tahun lebih.
Dengan catatan Anda menggunakan produk tersebut sedemikian rupa. Bahkan kamera yang mereka hadirkan juga tergolong sangat baik.
Kenapa Baterai HP Xiaomi Cepat Habis Padahal Tidak Dipakai
Secara umum terdapat beberapa penyebab kenapa baterai HP Xiaomi cepat habis padahal tidak dipakai. Anda bisa simak beberapa penyebabnya berikut ini.
1. Aplikasi yang Berjalan di Latar Belakang
Penyebab yang pertama adalah banyaknya aplikasi-aplikasi yang berjalan di bagian latar belakang. Ini merupakan salah satu penyebab yang umum terjadi, bukan hanya pada pengguna Xiaomi tapi juga pada pengguna ponsel-ponsel Android yang lainnya.
Banyaknya aplikasi-aplikasi yang berjalan di latar belakang akan membuat konsumsi baterai lebih boros. Sehingga membuat baterai perangkat anda lebih cepat habis meskipun sedang tidak Anda gunakan.
2. Notifikasi yang Terus Menerus
Penyebab berikutnya adalah terlalu banyak notifikasi. Meskipun tergolong cukup simpel namun ini merupakan salah satu penyebab yang juga Mungkin sering anda alami. Notifikasi notifikasi yang muncul dari berbagai aplikasi bisa menyebabkan baterai perangkat cepat habis.
Lantaran notifikasi notifikasi yang masuk membutuhkan daya supaya bisa mengaktifkan layar serta menjalankan proses di bagian latar belakang. Terlebih lagi jika Anda mengaktifkan notifikasi dari semua aplikasi.
3. Layar yang Terlalu Terang
Penyebab kenapa baterai HP Xiaomi cepat habis padahal tidak dipakai berikutnya adalah layar yang terlalu terang. Layar yang terlalu terang juga masuk ke dalam kategori penyebab yang umum terjadi. Ketika perangkat menggunakan layar yang paling terang tentu akan membutuhkan daya yang lebih banyak.
Menggunakan layar yang terlalu terang ini biasa dilakukan oleh para pengguna ketika sedang berada di bawah terik matahari secara langsung atau berada di luar ruangan.
4. Pengaturan Lokasi yang Selalu Aktif
Penyebab yang selanjutnya adalah pengaturan lokasi yang selalu aktif. Banyak pengguna yang tidak menyadari bahwa pengaturan lokasi yang selalu aktif dapat menguras baterai. Sehingga membuat perangkat Anda cepat kehabisan baterai.
5. Baterai yang Sudah Tua atau Rusak
Sementara untuk penyebab yang lainnya bisa saja karena baterai yang Anda gunakan sudah rusak atau sudah tua. Baterai baterai perangkat yang terbuat dari litium ion ataupun litium polimer memang mempunyai massa aktif atau masa pakai.
Jadi ketika sudah anda gunakan selama beberapa tahun, kapasitasnya akan menurun begitupun dengan efisiensinya. Apabila permasalahan terjadi Anda dapat mengatasinya dengan mengganti baterai yang cocok.
Buktikan bahwa anda menggunakan baterai dengan kualitas yang terbaik, baterai asli atau original, dan kompatibel dengan perangkat yang Anda gunakan.
Oke demikian beberapa penyebab kenapa baterai cepat habis. Serta beberapa cara mengatasinya yang perlu Anda coba. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba.
6. Penggunaan Charger yang Tidak Tepat
Charger merupakan sebuah alat yang bisa anda gunakan untuk melakukan pengisian daya. Sayangnya, banyak para pengguna yang kerap kali memakai charger yang tidak original. Penggunaan charger yang tidak tepat atau tidak original ini juga bisa menyebabkan baterai cepat habis.
Maka anda perlu menggunakan charger yang asli untuk melakukan pengisian daya. Selain dapat membuat baterai lebih tahan lama, penggunaan charger yang tepat atau yang original akan melindungi baterai anda dari kerusakan-kerusakan dan membuat usianya lebih panjang.
Cara Mengatasi Baterai Cepat Habis
Setelah mengetahui beberapa penyebab di atas, Anda juga perlu tahu beberapa cara mengatasinya. Berikut ini kami sajikan beberapa cara mengatasi baterai cepat habis padahal tidak Anda gunakan.
Matikan Lokasi
Anda bisa mematikan lokasi untuk menghemat penggunaan baterai. Caranya adalah dengan pergi ke menu settings kemudian pilih location. Selanjutnya Tinggal ubah saja pengaturan sesuai dengan yang anda butuhkan.
Kurangi Kecerahan Cahaya
Adapun cara berikutnya yang perlu Anda lakukan adalah dengan mengurangi kecerahan cahaya. Dengan mengurangi kecerahan cahaya akan membuat konsumsi baterai lebih hemat atau lebih sedikit.
Anda dapat menguranginya dengan cara pergi ke menu settings kemudian pilih menu display. Tahapan berikutnya adalah dengan memilih menu brightness level. Atau Anda juga bisa mengaktifkan fitur kecerahan otomatis.
Membatasi Notifikasi
Adapun cara lain yang bisa anda lakukan untuk mengatasi baterai ponsel yang cepat habis ialah dengan membatasi notifikasi pada perangkat. Membatasi notifikasi pada perangkat ini akan membuat konsumsi baterai tidak terlalu banyak.
Caranya adalah dengan membuka menu pengaturan kemudian pilih yang notification and status bar. Lalu lanjutkan dengan mengelola notifikasi aplikasi-aplikasi yang ada diizinkan. Kalau kami pribadi menyarankan anda untuk memilih mengaktifkan notifikasi dari aplikasi-aplikasi media sosial saja.
Seperti aplikasi WhatsApp kemudian Facebook dan juga Instagram. Sementara untuk aplikasi-aplikasi lain bisa anda matikan. Karena selain membuat konsumsi baterai lebih banyak, notifikasi notifikasi yang kerap muncul juga bisa mengganggu kan?
Tutup Aplikasi yang Berjalan di Latar Belakang
Apabila anda merasa seringkali membuka aplikasi-aplikasi dan banyak aplikasi yang berjalan di latar belakang, Anda bisa menutup aplikasi-aplikasi tersebut supaya tidak terlalu boros mengonsumsi baterai.
Adapun cara menutupnya ia dengan pergi ke bagian menu settings kemudian pilih menu battery and performance. Langkah berikutnya adalah dengan memilih menu app Battery Saver. Lalu tinggal kelola saja mana aplikasi-aplikasi yang anda izinkan untuk berjalan di bagian latar belakang.
Setelah melakukan pengaturan tersebut, maka hanya aplikasi-aplikasi yang sudah anda pilih saja yang bisa berjalan di latar belakang. Konsumsi baterai juga menjadi jauh lebih hemat.