Jaringan komputer adalah dasar komunikasi di bidang TI yang digunakan dalam berbagai macam cara dan dapat mencakup berbagai jenis jaringan.
Selama abad ke-20 hingga 22, teknologi terpenting adalah pengumpulan informasi, pemrosesan, dan distribusinya.
Komputer dan komunikasi telah digabungkan bersama dan penggabungannya memiliki efek yang sangat besar pada pengaturan sistem komputer. Sistem baru ini dikenal dengan nama computer network alias jaringan komputer.
Model lama berupa satu komputer yang digunakan untuk melayani semua kebutuhan komputasi organisasi telah diganti dengan model baru berupa sejumlah besar komputer terpisah tapi saling terhubung.
Sistem kedua inilah yang disebut dengan computer network.
Berikut penjelasan lengkapnya.
Pengertian Computer network
Computer network adalah sekelompok komputer yang menggunakan seperangkat protokol komunikasi umum melalui interkoneksi digital untuk tujuan berbagi data melalui node jaringan.
Interkoneksi antar node sendiri terbentuk dari spektrum teknologi jaringan telekomunikasi yang luas dan berdasarkan metode frekuensi radio kabel fisik, optik, serta nirkabel yang dapat diatur dalam berbagai topologi jaringan.
Printer, komputer, atau mesin apa pun yang mampu berkomunikasi di jaringan disebut dengan “perangkat”. Perangkat sendiri dapat diklasifikasikan sebagai komputer pribadi, server, perangkat keras jaringan, atau host tujuan umum
Fungsi Computer network
1. Kontrol Kesalahan
Computer network memiliki beberapa tanggung jawab seperti transmisi data dari satu perangkat ke perangkat lain, dari satu ujung ke ujung lain, dan dari aplikasi transmisi ke aplikasi penerima, yang melibatkan banyak langkah dan masing-masing dapat mengalami kesalahan.
Dengan menggunakan proses kontrol kesalahan, dapat dipastikan bahwa data yang dikirim dan diterima adalah identik.
2. Kontrol Aliran
Ketika sebuah paket dikirim dari satu host ke host lain melalui satu media, pengirim dan penerima harus bekerja pada kecepatan yang sama. Artinya, pengirim mengirim dengan kecepatan yang dapat digunakan penerima untuk memproses dan menerima data.
Jika pengirim mengirim terlalu cepat, penerima mungkin kelebihan beban dan sebagian data bisa hilang.
3. Kontrol Akses
Akses jaringan adalah metode untuk meningkatkan keamanan jaringan organisasi pribadi dengan membatasi ketersediaan sumber daya jaringan ke perangkat titik akhir yang sesuai dengan kebijakan keamanan organisasi.
Skema kontrol akses jaringan terdiri dari dua komponen utama, yaitu “akses terbatas” dan “perlindungan batas jaringan”.
4. Dekripsi dan Enkripsi
Dekripsi dan enkripsi adalah metode keamanan yang membuat suatu informasi dikodekan sedemikian rupa sehingga hanya pengguna berwenang yang dapat membacanya.
Beberapa jaringan menggunakan algoritma enkripsi untuk menghasilkan ciphertext yang hanya dapat dibaca jika didekripsi. Dengan kata lain, jaringan komputer membuat segala informasi lebih terjaga.
5. Multiplexing dan Demultiplexing
Multiplexing adalah teknik yang membuat aliran transmisi analog dan digital yang berbeda dapat diproses secara bersamaan melalui tautan bersama.
Sedangkan demultiplexing adalah kebalikan dari proses multiplexing, yaitu proses mengubah sinyal yang mengandung beberapa aliran sinyal analog atau digital kembali menjadi sinyal asli yang terpisah dan tidak terkait.
6. Meningkatkan Transfer Data
Computer network membuat proses transfer data/kegiatan berbagi data menjadi lebih mudah dan cepat. Hal ini membuat setiap pengguna lebih update dengan informasi yang dibutuhkan.
Manfaat Computer network
Jika Anda menjalankan bisnis yang sedang berkembang, Anda mungkin memahami bahwa solusi TI yang berkualitas sangat penting bagi efisiensi perusahaan, dan computer network adalah salah satu solusi TI terpenting yang dapat Anda terapkan.
Alasan mengapa computer network perlu digunakan adalah karena memiliki sejumlah manfaat seperti berikut:
1. Membantu Bisnis Anda Berkembang
Computer network memungkinkan Anda menyimpan data bisnis penting di lokasi terpusat. Anda juga dapat mengakses data dari komputer lain di jaringan yang sama, dan memodifikasinya sesuai dengan kebutuhan.
Computer network juga memungkinkan karyawan Anda berbagi ide dengan lebih mudah dan bekerja lebih efisien.
Hal ini tentu saja akan meningkatkan produktivitas karyawan dan menghasilkan lebih banyak pendapatan bagi perusahaan. Lebih penting lagi, computer network membuat Anda bisa menawarkan produk atau layanan kepada dunia dengan cara paling instan.
2. Berbagi Sumber Daya yang Hemat Biaya
Katakanlah perusahaan Anda memiliki sejumlah komputer yang tidak terhubung, maka setiap komputer membutuhkan satu printer agar karyawan bisa mencetak dokumen.
Membeli printer untuk setiap komputer tentu saja membutuhkan banyak uang, yang sebenarnya bisa diinvestasikan untuk hal lain.
Jika semua komputer dan printer dihubungkan dengan computer network, maka Anda hanya butuh satu printer.
3. Sharing File Menjadi Lebih Mudah
Berbagi file bisa sangat mudah karena Anda tidak perlu lagi menyalin file dari satu komputer ke komputer lain dengan USB seperti cara di masa lalu.
4. Meningkatkan Efisiensi dan Volume Penyimpanan
Misalkan bisnis Anda memiliki 20 komputer dengan masing-masing drive 2 terabyte. Saat Anda menghubungkan semua komputer, maka Anda memiliki penyimpanan gabungan 40 terabyte.
Hal ini cukup penting karena dalam banyak bisnis, data digunakan oleh banyak karyawan.
Misalnya Anda memiliki beberapa file grafik branding generic, yang akan digunakan oleh setiap karyawan pada waktu yang berbeda. Jika 20 komputer Anda tidak terhubung dengan jaringan, Anda harus menyimpan salinan file grafik tadi di 20 komputer yang ada.
Namun dengan jaringan, Anda hanya perlu menyimpan file di salah satu dari 20 komputer atau server pusat.
5. Fleksibilitas Akses
Misalnya Anda sedang membuat laporan dengan PC, namun harus terhenti karena jam makan siang. Padahal laporan tersebut harus segera diselesaikan.
Jika komputer kantor terhubung dengan jaringan, Anda tetap bisa meneruskan membuat laporan dengan tablet atau laptop sambil makan siang.
6. Mengamankan Informasi Berharga
Data perusahaan tidak akan pernah bisa sepenuhnya aman tanpa akses yang dilindungi ke sumber daya dan file jaringan. Teknisi TI yang ahli dapat merancang fitur keamanan di jaringan Anda dengan mengikuti standar keamanan tertinggi.
Selanjutnya, Anda dapat memilih karyawan mana yang dapat mengakses data sensitif, peralatan, dan sumber daya lain perusahaan Anda.
Jenis-Jenis Jaringan Komputer
Ada banyak jenis jaringan yang dapat digunakan untuk tujuan berbeda dan oleh jenis orang dan organisasi yang berbeda. Beberapa di antaranya adalah:
- LAN (Local Area Network): jaringan yang menghubungkan komputer dalam area terbatas, seperti di sekolah, kantor, atau rumah.
- PAN (Pearson Area Network): jaringan yang didasarkan pada ruang kerja individu. Perangkat individu berperan sebagai pusat jaringan, dan perangkat lain yang terhubung dengannya.
- HAN (Home Area Networks): jaringan yang dapat menghubungkan perangkat dalam lingkungan rumah, seperti komputer pribadi, tablet, smartphone, printer, TV, dll.
- WAN (Wide Area Network): jaringan yang mencakup wilayah geografis lebih besar, biasanya dengan radius lebih dari 1 km.
- MAN (Metropolitan Area Network): jaringan peregangan yang menghubungkan dua LAN atau lebih di satu kota/daerah yang sama, yang mungkin juga terhubung ke WAN.
- Internetwork: menghubungkan jaringan yang berbeda untuk membangun jaringan yang lebih besar.
- Enterprise Private Network: jaringan pribadi yang digunakan oleh sebuah perusahaan untuk menghubungkan berbagai situsnya sehingga lokasi yang berbeda dapat berbagi sumber daya.
Jaringan komputer merupakan dasar komunikasi di bidang TI yang digunakan dalam berbagai macam cara dan dapat mencakup berbagai jenis jaringan.
Pengertian singkat dari computer network adalah sekumpulan komputer yang saling terhubung sehingga dapat saling berbagi informasi. Contoh terbaik dari computer network adalah internet.
Baca Juga: