Cara Menghilangkan Protected View Microsoft Office – Untuk yang menggunakan Microsoft Office terbaru atau yang versi 2013 ke atas, mungkin ada kerap kali dibuat kesel karena adanya notifikasi terkait dengan Protected View. Iya kan?
Nah biasanya anda akan mendapati notifikasi tersebut di bagian atas atau bisa juga di bagian bawah ribbonnya. Iya bakalan muncul saat Anda membuka dokumen baik itu yang kiriman dari orang lain, Kemudian copy-an dari orang lain, atau juga karena ada download sendiri.
Dan mungkin nggak sedikit para pengguna yang ngerasa Bingung kenapa sih notifikasi tersebut terusan muncul. Sesuai dengan namanya fitur satu ini merupakan sebuah fitur yang fungsinya ialah buat memberikan informasi kepada para pengguna kalau misalnya file tadi kemungkinan mempunyai masalah.
Atau bisa juga karena file tersebut ada virusnya, dan bisa juga cuman sekedar untuk ngasih tahu anda kalau misalnya harus lebih hati-hati buat menggunakan file tersebut.
Ya Meskipun mungkin fungsi dan juga manfaat daripada fitur tersebut cukup penting, tapi ya nggak bisa dipungkiri kalau misalnya ini tetap mengganggu sih. Dan kalau misalnya anda merasa terganggu bisa langsung saja simak penjelasan kami terkait dengan Bagaimana cara menghilangkan Protected view Microsoft Office yang bisa Anda coba.
Cara Menghilangkan Protected View Microsoft Office
Pada dasarnya fitur Protected view ini adalah sebuah fitur yang bekerja dan berperan sebagai mana namanya. Ya kan untuk melindungi dan juga memberitahukan kepada para pengguna terkait dengan file yang dibuka bisa saja bermasalah ataupun mempunyai virus. Dan ternyata fitur saat ini termasuk salah satu fitur yang sudah beberapa tahun yang lalu.
Yang menjadi fitur yang diluncurkan untuk Office 2013 ke atas. Berdasarkan halaman resmi pihak Microsoft disebutkan bahwasanya fungsi daripada fitur satu ini ialah untuk notifikasi ataupun Pemberitahuan kepada para penggunanya bahwasanya dokumen yang didownload baik itu formatnya adalah work ataupun Excel dan yang lainnya dari internet, yang notabenenya mempunyai potensi enggak aman.
Hal ini karena mungkin isinya virus kemudian malware, dan yang sejenisnya yang bisa merusak sistem komputer yang digunakan. Adapun tujuan daripada fitur satu ini ialah buat melindungi komputer daripada file-file yang memang mempunyai potensi gaman untuk perangkat. Itulah kenapa ketika membuka file tersebut Anda bisa banget cuma menggunakan mode baca atau read only.
Tapi selain itu ada juga tetap bisa mengeditnya dengan menggunakan mode proteksi atau perlindungan. Dan ini Memang agak ngerepotin sih tapi kayaknya nggak masalah karena sebenarnya pihak Microsoft memberikan layanan terbaik yaitu buat mengurangi resiko kemungkinan yang akan mengancam komputer anda. Kemudian pemberitahuan ataupun fitur Protected view biasanya digambarkan dengan beberapa kalimat.
Dan notifikasi menggunakan beberapa kalimat tersebut biasanya beda-beda antara perangkat. Berikut ini merupakan beberapa bentuk tulisan notifikasi yang akan anda temukan yang sudah kami kumpulkan dari internet.
Be careful – files from the Internet can contain viruses. Unless you need to edit, it’s safer to stay in Protected View. Hati-hati – file dari Internet dapat berisi virus. Jika Anda tidak perlu mengedit, lebih aman tetap dalam Tampilan Terproteksi.
This file was opened from a potentially unsafe location. Click for more details. File ini dibuka dari lokasi yang berpotensi tidak aman. Klik untuk lebih jelasnya.
Office has detected a problem with this file. Editing it may harm your computer. Click for more details. Office telah mendeteksi masalah dengan file ini. Mengeditnya dapat membahayakan komputer Anda. Klik untuk lebih jelasnya.
Be careful – This file is from someone else’s OneDrive. Unless you trust this person and want to continue collaborating with them, it is safer to stay in Protected View. Hati-hati – File ini dari OneDrive orang lain. Jika Anda tidak memercayai orang ini dan ingin terus berkolaborasi dengannya, lebih aman tetap dalam Tampilan Terproteksi.
Be careful – email attachments can contain viruses. Unless you need to edit, it’s safer to stay in Protected View. Hati-hati – lampiran email bisa berisi virus. Jika Anda tidak perlu mengedit, lebih aman tetap dalam Tampilan Terproteksi.
This file was opened in Protected View. Click for more details. File ini dibuka dalam Tampilan Terproteksi. Klik untuk lebih jelasnya.
Oke berikut adalah beberapa Cara menghilangkan protected view Microsoft Office yang recommended buat Anda cobain satu persatu ya. Kalau misalnya udah nemuin cara yang paling efektif ya Anda tinggal gunakan saja cara yang memang menurut anda sangat efektif tersebut.
Dengan Menggunakan Fitur Unlock
Cara menghilangkan protected view Microsoft Word pertama yang bisa anda lakukan ialah dengan menggunakan fitur unlock. Fitur ini bisa anda temukan di bagian properties dokumen. Kalau untuk cara menghilangkan protected view Microsoft Word dengan menggunakan fitur satu ini tergolong cukup mudah kok. Anda bisa Klik Kanan saja di bagian dokumennya Lalu Anda bisa mencentang bagian unlock.
Tulisannya adalah this file came another come another and might be blocked help protect This computer.Lalu Anda bisa apply dan fiturnya bakalan hilang.Terakhir bisa klik oke. Setelah melakukan cara di atas maka anda bisa langsung membuka file tersebut tanpa menemukan keterangan protected view kayak yang sebelum-sebelumnya. Gimana-gimana terbilang gampang kan?
Dengan Mematikan Trust Center
Cara menghilangkan Protected view Microsoft Excel berikut yang bisa anda lakukan ialah dengan disable protected view dengan menggunakan trust center. Cara yang satu ini bakalan ngebuat proteksinya nggak berjalan. Sehingga nantinya file file yang anda dapatkan dari orang lain atau yang sudah anda download dari internet nggak bakalan diproteksi lagi.
Adapun cara yang bisa anda lakukan ia dengan membuka dulu program Microsoft Excel yang digunakan kemudian Anda bisa membuka dokumen Excel manapun. Selanjutnya tinggal pilih menu option. Dan di sana anda akan menemukan berbagai macam pilihan. Untuk melanjutkan langkahnya Anda dapat memilih menu trust center. Kemudian pilih trust center settings.
Lihat di bagian video tersebut dan anda bisa menghilangkan seluruh centang yang tulisannya enable. Mulai dari enable Protected view for Files originating from the internet, kemudian enable Protected view for files located in potentially unsave location, dan yang lainnya. Kalau udah tinggal klik Oke. Kemudian hilangkan Protected view.
Oke itulah dia beberapa cara yang bisa anda cobain sendiri nantinya. Dan kalau misalnya anda akan mengatasi beberapa permasalahan yang ada terkait dengan proteksi ini, maka anda bisa mencoba dua cara di atas aja. Dan kedua cara tersebut terbilang memang gampang dan cukup efektif untuk menangani permasalahan yang anda alami.
Demikian pembahasan kali ini semoga bermanfaat dan selamat mencoba.